Dendam nak makan kan gangan pucuk Singkil polahan mek hak kesahnya ni,, -->

Header Menu

Iklan Mas Vaga 1

Advertisement

Dendam nak makan kan gangan pucuk Singkil polahan mek hak kesahnya ni,,

Redaksi Kalimantana
Selasa, 26 Mei 2020

Ilustrasi sayur (Freepik.com)

Apa habar ni mbok, busu kita segalanya ! Mumpung maseh suasana Hari Raya ni Yo, etam beampunan beredaan, Mohon maaf lahir dan batin yo, untuk keroan sepupu diangsanak ku segalanya berataan !!

Mulai merian kemai, Udin  yang wayah ni diam di Samarinda bekesah dengan bubuhan Redaksi Kalimantana.id. Uja, Udin dendam nak beko kan gangan pucuk Singkil polahan mek !!

Sihannya jua Udin. Enya mandik dapat mulang ke Sabintulung, kampongnya ! Apa hak odahnya banjir uja,,,

Udin ni maseh bujang. Kerja di Samarinda mulai habis lulus SMA setahon yang lalu. Udin ni kanaknya penurut apalagi dengan babah ngan meknya. Beda dengan kanak muda kebanyak'an. Dudi ni,  banyak yang penengal, sakit di padahi, ndik dapat nahani hawa.

Sebuting maha di pintak Udin, dapat mulang Kampong, makan masakan Kutai bahari dengan abah ngan mek-nya pupus sembahyang id. Tapi, gara-gara banjir, Udin ndik dapat mulang, mana hak rupanya !!

Pemeriksa : Novi Dwi Anggraeni, Penutur Asli Bahasa Kutai Sabintulung.




Selamat Hambat Mbok ngan Busu Segalanya,

Mulai hari ini, Kalimantana.id akan secara periodik menurunkan artikel dalam Bahasa Kutai. Nantinya, semua artikel dalam bahasa Kutai, akan dihimpun dalam kategori/label khusus, yang kami namakan Kesah.

Dalam bahasa Kutai, kesah berarti cerita. Ini adalah salah satu upaya, melestarikan budaya tutur asli Kalimantan.

Dalam penulisan artikel, Kalimantana.id meminta bantuan para penutur asli Bahasa Kutai, dari berbagai daerah di Kalimantan Timur.

Kami juga akan menyertakan beberapa arti kata, agar pembaca bisa memahami dan sambil belajar berbahasa Kutai.

Salam


*Catatan :

Hambat : Pagi
Mbok : Tante
Busu : Paman
ngan : dan/dengan